Pulau Nusakambangan, Selasa (4/10/2025) – Koperasi Produsen Usaha Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Rakyat (LPER) Teluria melakukan kunjungan sekaligus merealisasikan pengembangan peternakan ayam petelur di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan pada Selasa, 4 Oktober 2025. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ketua Koperasi LPER Teluria, H. Mulyadi, dan disambut oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Ka KPLP), Galih Setiyo Nugroho.
Dalam kesempatan tersebut, LPER Teluria merealisasikan penambahan populasi ayam petelur sebanyak 2.500 ekor, melanjutkan tahap sebelumnya yang juga telah berhasil dengan jumlah yang sama. Program ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dalam memperkuat pembinaan kemandirian dan pemberdayaan ekonomi bagi warga binaan di lingkungan Lapas.
H. Mulyadi menyampaikan bahwa kerja sama antara lembaga pemasyarakatan dan lembaga pemberdayaan ekonomi rakyat sangat penting untuk membuka ruang pembinaan yang produktif. “Peternakan ini sangat bagus dikembangkan di ekosistem seperti Lapas, karena selain menjadi sarana keterampilan bagi warga binaan, hasilnya juga dapat dimanfaatkan langsung oleh warga Lapas,” ujarnya.
Sementara itu, Ka KPLP Galih Setiyo Nugroho menyampaikan apresiasi terhadap langkah nyata dan kepedulian LPER Teluria terhadap proses pembinaan di Nusakambangan. Ia berharap kolaborasi ini dapat terus berlanjut dan menjadi contoh bagi lembaga lain dalam memperkuat program pembinaan kemandirian warga binaan.
